LINK BANNER

INDONESIA HARUS BANGGA PUNYA YANG SATU INI

Selamat malam sahabat Blogger dan sahabat pengunjung ( pembaca ) Blog ELANG PASAMAN. Malam ini saya akan coba posting tentang sabar jauh lebih baik.  Selamat membaca postnya.

Indonesia boleh bangga punya yang satu ini...

Dibangun Sejak 2011, Jembatan Merah Putih kini Terbentang Sudah
Dibangun Sejak 2011, Jembatan Merah Putih kini Terbentang Sudah
Proyek Jembatan Merah Putih di Ambon, Maluku, terbentang sudah. Kini kita tak perlu lagi mengitari Teluk Ambon dan menempuh perjalanan 1 jam, dari Bandara Pattimura menuju ke tengah kota Ambon. Jembatan ini memang dikerjakan sejak 5 tahun lalu, dan sempat mengalami penundaan.
Pembangunan jembatan ini tertunda pengerjaannya karena musibah gempa bumi 5,3 skala richter yang mengguncang Ambon pada 29 Desember kemarin. Gempa tersebut menyebabkan tertundanya penyambungan bentang tengah jembatan ini, yang awalnya penyambungan bentang tengah akan dilakukan pada malam pergantian tahun.
Jembatan Merah Putih sendiri sudah ditunggu-tunggu masyarakat Ambon. Gubernur Maluku Said Assagaf mengatakan keberadaan jembatan sangat berpengaruh pada aktivitas perekonomian di Maluku.
Jembatan ini dibangun sejak 17 Juli 2011 dengan biaya sebesar Rp 772,9 miliar. Dana tersebut termasuk biaya pembangunan underpass Jalan Sudirman sebagai tempat berputar kendaraan dari dan menuju ke Jembatan Merah Putih.
Jembatan yang dibangun dengan sistem cable stayed ini menghubungkan Poka dan Galala di kawasan Teluk Ambon. Jembatan ini diharapkan dapat mempersingkat jarak dan waktu tempuh dari kota Ambon menuju Bandara Pattimura yang berkisar 35 Km dan sebaliknya, sehingga biaya operasi kendaraan dapat berkurang.
Selama ini harus ditempuh selama 60 menit dengan memutari Teluk Ambon. Alternatif lain adalah dengan menggunakan kapal penyeberangan (ferry) antara Poka dan Galala dengan waktu tempuh sekitar 20 menit, ditambah waktu antri.
Secara teknis, panjang jembatan tersebut adalah 1.140 m yang terbagi ke dalam tiga bagian yaitu: Jembatan Pendekat di sisi Desa Poka sepanjang 520 m, Jembatan Pendekat di sisi Desa Galala sepanjang 320 m, dan jembatan utama sepanjang 300 m yang merupakan tipe jembatan khusus, sistem beruji kabel atau cable stayed, dengan jarak antar pilon sepanjang 150 m.
Dari berbagai sumber
Foto Catur Prasojo.




Sekian dulu postinhannya malam ini sahabat Blogger dan sahabat pengunjung Blog ELANG PASAMAN. Saya mohon kritik dan saran dari sahabat Blogger dan sahabat Pembaca Pada KOLOM KOMENTAR, agar say a bisa mengoreksi diri agar lebih baik. Dan tetima kasih telah bersedia berkunjung ke Blog saya ini. Semoga sahabat pembaca tidak bosan datang berkunjung ke Blog  ELANG PASAMAN ini untuk membaca postingan - postingan lainnya. Karna dengan membaca kita dapat menambah pengetahuan dan wawasan...!!!
Share this article :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "INDONESIA HARUS BANGGA PUNYA YANG SATU INI"

 
SL Blogger